Monday, October 8, 2012

Kisah negatif: Lupakan dan ambil pengajaran



Seorang teman berkongsi kisah sedih kerana dipulaukan adik beradik dan saudara mara, hingga menyesali sesuatu yang telah dilakukan walaupun ia adalah kebaikan kerana kebaikan itu disalahertikan. Saya percaya ramai lagi di antara kita mempunyai ujian sebegini - konflik dengan ahli keluarga serta siapa saja - kerana sesuatu yang telah berlaku di masa lalu.

Kehidupan perlu diteruskan, apa yang penting kita mengambil pengajaran.

Kita semua melakukan kesilapan. Kita semua menyimpan kisah silam sendiri yang menyakitkan. Namun jangan biarkan ia membelenggu. Mohonlah ALLAH mengampunkan apa yang terlah berlaku dan berlalu. Mohonlah ALLAH memberi hati yang baru, dan akhlak yang indah dan baru. Mohonlah ALLAH memberi peluang untuk kita membina hubungan dan kehidupan yang lebih baik serta bersabarlah.


Sesungguhnya kita tidak berkuasa mengubah hati manusia, namun kita berdaya memohon kepada ALLAH agar mencantumkan hati kita dan mereka agar terus berusaha dalam ketaatan kepada ALLAH. Biarlah mereka melupakan, membuang atau menyakiti kita, namun kita jangan berputus ada mendoakan kebaikan dan rahmat ALLAH buat mereka.


Pesanan ALLAH di dalam surah Al Hadid:


57-22: Tidak menimpa suatu bencana di bumi dan tidak kepada diri kamu melainkan telah ada dalam kitab sebelum Kami (Allah) melaksanakannya. Sesungguhnya yang demikian itu bagi Allah adalah mudah.


57-23: Supaya kamu jangan berputus asa terhadap apa yang luput daripada kamu, dan kamu jangan bersuka ria terhadap apa yang diberikan-Nya kepada kamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi membanggakan diri. 


From Sister Yasmin Mogahed - "To all those broken or hopeless, I have learned this: Be grateful for every single person who was part of your story. The ones that hurt you. The ones that helped you. The ones that came, and the ones that left. They all taught you. Don’t think for a moment that any of it was random. There are no oversights with God. Only perfectly crafted chapters in each unique journey."
Lapangkan hatimu saudaraku :)



2 comments:

SityHazry said...

salam kak...ye betul..it happened to me and husband as well..apa pun kami hanya berdoa..kebaikan kami bukan utk dijaja...ianya ikhlas dari hati...mmg sedih bila org yg kita percaya mengambil kesempatan pd setiap kelemahan org lain...tp itu semua pengajaran kepada kita untuk lebih berhati2..betul kata org...rambut sama hitam, tapi hati lain2...adakalanya apa yg diucap dimulut tidak sama spt dihati...wallauhalam...apa pun semoga apa yg berlaku menjadi pengajaran yg sejati...

QA's ~ mamapapa said...

suka baca ur entries..semuanya sangat bermanfaat..teruskan blogging..moga terus dapat memberi manfaat kepada yg memerlukan insyaAllah...jemputla follow kmbali jika sudi :)

Poligami: Sebelum Bercerai

#tipspoligami Poligami sangat berat untuk isteri hingga tidak sedikit yang melihat perceraian sebagai jalan keluar dari segala sakit h...